Welcome To KTTForum!
Please Log In First to Post New Thread or Reply..
Please Register if you want to join with KTTForum!
<<KTT>>


Join the forum, it's quick and easy

Welcome To KTTForum!
Please Log In First to Post New Thread or Reply..
Please Register if you want to join with KTTForum!
<<KTT>>
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

kencan dengan ibu

3 posters

Go down

kencan dengan ibu Empty kencan dengan ibu

Post  or3o2089 Fri May 14, 2010 9:09 am

Berbahagialah yang masih mempunyai Ibu, karena masih bisa membahagiakannya!

Perempuan Lain

Setelah 21 tahun menikah, saya tiba-tiba menemukan cara baru dalam menyalakan api cinta kami. Demikian tulis seorang pria yang ingin berbagi
pengalaman.

Beberapa waktu laluistri saya mengusulkan agar saya berkencan dengan seorang perempuan lain, besok malam.

“Kamu akan mencintainya, ” kata istri.
“Apa-apaan sih,” protes saya. “Mengapa kamu tidak ikut?”

“Itu acara kamu berdua dia,” jawab istri.

Perempuan yang dimaksudnya adalah ibu saya yang telah menjanda selama 19 tahun belakangan ini. Saya jarang menemuinya karena kesibukan kerja dan mengurus tiga anak kami.

Malam itu saya telepon ibu, mengajaknya makan malam dan nonton film.
Berdua saja.

“Ada apa dengan istrimu?” kata ibu dari ujung telepon.

Ibu saya adalah tipe yang selalu curiga kalau menerima telepon di tengah malam atau undangan yang datangnya tiba-tiba. Bagi dia, itu pasti
akan membawa berita buruk.

Saya pikir, pasti akan menyenangkan kalau kita sekali-sekali ke luar berdua saja,” jawab saya.

“Ibu mau sekali,” jawabnya setelah terdiam beberapa lama. Aha, dia masih curiga.

Besok malam, sepulang kantor saya ke rumah ibu. Dia terlihat agak senewen tapi berdandan resmi sekali. Ibu jelas telah menata rambutnya di salon, dan dia memakai gaunnya yang terbaik. Gaun yang dipakai pada pesta ulangtahun perkawinan yang terakhir ketika ayah masih hidup.

Ibu menyambut saya dengan senyum lebar. “Saya bilang ke kawan-kawan tentang rencana kita ini. Mereka semua kaget dan merasa ikut senang seperti ibu sekarang,” kata ibu seraya masuk mobil.

“Mereka bilang besok pagi ingin tahu ceritanya.” Kami pergi ke restoran yang agak mahal. Suasananya elegan, menyenangkan.
Ibu menggandeng lengan saya ketika memasuki ruangan, persis seperti First Lady. Jalannya anggun. Saya harus membacakan daftar menu karena ibu tak bisa lagi membacanya walau dengan kacamata tebal. Ketika sedang membaca daftar itu, saya berhenti sejenak menengok ke ibu. Dia sedang memandangi saya dengan senyum kasih.
“Dulu, ibu yang membacakan kamu daftar menu ketika kau masih kecil,”katanya.
“Sekarang ibu santai saja. Giliran saya yang melayani ibu,”jawab saya.
Sambil makan, kami membincangkan banyak hal sehari-hari.
Tidak ada topik yang istimewa tapi obrolan mengalir saja sampai-sampai kami terlambat untuk menonton film.

Mengantarnya pulang, di muka pintu ibu berkata, “Ibu mau pergi lagi dengan kamu, tapi lain kali ibu yang bayar.” Saya setuju.
“Bagaimana kencanmu?” tanya istri saya di rumah.
“Sangat menyenangkan. Lebih dari yang saya duga. Tadinya tidak tahu mau ngomong apa.”

Beberapa hari kemudian, ibu meninggal karena serangan jantung. Begitu tiba-tiba kejadiannya, saya tidak sempat berbuat apa-apa untuk
menolongnya.

Satu minggu berlalu, sepucuk surat tiba dari restoran tempat ibu dan saya makan malam. Surat itu dilampiri kopi tanda lunas.
Ada selembar kertas diselipkan di situ, tertuliskan:
“Ibu sudah bayar makan malam kita karena rasanya tak mungkin kita makan bersama lagi. Walaupun begitu, ibu sudah bayarkan untuk dua orang,
barangkali untuk kau dan istrimu. Anakku, besar sekali arti undanganmu malam itu.”

Pada detik itulah saya mengerti apa pentingnya arti bahwa kita mengatakan kepada orang-orang yang kita sayangi mengenai
perasaan kita itu. Tidak ada hal yang lebih penting dalam hidup daripada Tuhan dan keluarga.
Berikan waktu Anda untuk mereka, jangan sampai terlambat untuk mengatakan’nanti’…..kangen sama ibu tercinta .

Written on 29 December 2008 – 08:06 | by hanselzen
http://hanselzen.blogdetik.com/2008/12/29/kencan-dengan-ibu/
or3o2089
or3o2089
KTTholic
KTTholic

Posts : 318
Points : 393
Popularity : 4
Join date : 2009-12-04
Age : 34
Location : nomaden

http://alotofbook.blogspot.com

Back to top Go down

kencan dengan ibu Empty Re: kencan dengan ibu

Post  Rizky Fri May 14, 2010 2:26 pm

Wanjeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeenngsssssss,,,,,

Ga bisa nahan air mata Gw,,,,,,,,,


ANJRIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIt,,,,,,,,

artikel ini bener2 bikin Gw tambah sayang ama nyokap gw!!

sumpah, pengen nangiiiiiiiiiiiiiiiiissss,,,,,,,

makasih oreo yg udah nyentuh hati gw tuk lebih sayang ma Nyokap n Juga Bokap tercinta,,,
nangis nangis nangis
Rizky
Rizky
KTTlovers
KTTlovers

Posts : 176
Points : 239
Popularity : 3
Join date : 2009-12-04
Location : RAHASIA

Back to top Go down

kencan dengan ibu Empty Re: kencan dengan ibu

Post  aii Sat May 15, 2010 7:03 am

ga bisa nahan nangis lagi,,
sediiiiiiih,,,

sayang banget sama mama n ayah..
makasii dela postingnya,,
nice banget..

ga bisa ngomong apa apa lagi..
huaaa..

luv u mom, dad..

:applause: :applause: :applause:

nangis nangis nangis sedih sedih sedih

kisful kisful kisful
aii
aii
KTTholic
KTTholic

Posts : 383
Points : 434
Popularity : 3
Join date : 2009-12-03
Age : 33
Location : komplek departemen perdagangan di belakang masjid..hahaha

Back to top Go down

kencan dengan ibu Empty Re: kencan dengan ibu

Post  Sponsored content


Sponsored content


Back to top Go down

Back to top

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum